Update Korona 9 Januari 2021, Kasus Positif Berkurang Dibanding Hari Sebelumnya | Cek&Ricek Anugerah Pewarta Astra 2025 - Satukan Gerak, Terus Berdampak
Sumber: Ceknricek.com

Update Korona 9 Januari 2021, Kasus Positif Berkurang Dibanding Hari Sebelumnya

Ceknricek.com -- Kasus baru Covid-19 di Indonesia pada  Sabtu,(9/1/21) bertambah 10.046 kasus. Jumah kasus positif berkurang bila dibandingkan hari sebelumnya, Jumat (8/1/21) yang mencapai 10.617 kasus. Total jumlah kasus positif per hari ini  menjadi 818.386 kasus.

Penambahan kasus harian diperoleh satgas Covid-19 melalui pengetesan terhadap 57.666 spesimen, baik berdasarkan real time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) atau Tes Cepat Molekuler (TCM).

Positivity rate atau jumlah kasus positif/spesimen yang diperiksa hari ini sebesar 14,1 persen dari jumlah kasus terkonfirmasi di seluruh Indonesia. Sementara itu jumlah suspek mencapai 69.865 suspek.

Klik video untuk tahu lebih banyak - SOSIALISASI 3M DARI RAHMA SARITA

Kasus pasien sembuh per hari ini bertambah 6.628 orang. Total pasien sembuh 673.511 orang. Jumlah kasus meninggal bertambah 194 orang. Total kasus meninggal per hari ini menjadi 23.947 kasus.

Dari data yang dihimpun, saat ini sebanyak 34 provinsi telah menjadi klaster baru virus korona dengan total sebaran 510 kabupaten/kota di seluruh Indonesia.

Berikut provinsi dengan penambahan kasus baru lebih dari 200 per hari ini Sabtu, (9/1/21) menurut data Kementrian Kesehatan RI:

1. DKI Jakarta: kasus tambahan 2.753, sembuh 2.118, meninggal 27

2. Jawa Barat: kasus tambahan 1.731, sembuh 1.179, meninggal 6

3. Jawa Tengah: kasus tambahan 1.033, sembuh 280, meninggal 22

4. Jawa Timur: kasus tambahan 994, sembuh 758, meninggal 66

5. Sulawesi Selatan: kasus tambahan 580, sembuh 439, meninggal 7

6. Kalimantan Timur: kasus tambahan 394, sembuh 193, meninggal 7

7. Yogyakarta: kasus tambahan 301, sembuh 136, meninggal 7

8. Banten: kasus tambahan 275, sembuh 19, meninggal 6.

Terkait vaksinasi Covid-19, vaksin, Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa program vaksinasi virus Covid-19 bagi masyarakat adalah gratis atau tidak berbayar. Keputusan itu dilakukan setelah melakukan penghitungan mengenai kalkulasi keuangan negara.

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartato mengatakan program vaksinasi Covid-19 diperkirakan dapat dimulai pekan depan. Kesiapan vaksinasi sendiri tinggal menunggu emergency use authorization dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan aspek kehalalan vaksin.

"Tadi dilaporkan, pemerintah akan segera melakukan vaksinasi yang dijadwalkan sekitar pertengahan bulan atau dijadwalkan minggu depan," kata Airlangga di Jakarta, Senin, (4/1/21).

Pesan pemerintah, ingatlah orang-orang tercinta agar terhindar Covid dengan jalan selalu pakai masker, jaga jarak aman dan cuci tangan dengan sabun dan air mengalir. Juga jangan lupa berdoa dan bertawakal kepada Tuhan.

Baca juga: Update Korona 8 Januari 2021, Kasus Positif Tembus 10.617 Kasus

Baca juga: Update Korona 8 Januari 2021, Daftar 5 Provinsi Tambahan Kasus Terendah



Berita Terkait