Oleh Redaksi Ceknricek.com
02/14/2022, 15:00 WIB
Ceknricek.com--Beredar sebuah narasi di media sosial Facebook yang menyatakan bahwa vaksin yang telah masuk dan bersarang di dalam tubuh dapat dinetralisir dan dilenyapkan. Hal ini dilakukan dengan cara mengonsumsi garam laut/garam krosok dan air kelapa muda.
Namun setelah ditelusuri, informasi yang disebarkan lewat akun bernama Zainal Anhar ini ternyata hoaks. Guru Besar Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada, Prof Dr Zullies Ikawati, Apt. mengatakan bahwa informasi tersebut sangat sulit untuk dipertanggungjawabkan kebenarannya. Mengonsumsi garam atau air kelapa, tidak menghilangkan vaksin di dalam tubuh.
Kekeliruan informasi ini tampak dari kalimat “vaksin yang bersarang”. Menurut Zullies, agak aneh jika mau menghilangkan vaksin yang bersarang di dalam tubuh. Vaksin justru diperlukan untuk memicu produksi antibodi dan kekebalan tubuh dari virus.
Ahli gizi FKUI, Saptawati Bardosono menyatakan bahwa air kelapa merupakan minuman mengandung elektrolit yang berguna untuk mendukung keseimbangan cairan dan elektrolit tubuh. Sementara itu, vaksin mengandung senyawa yang dapat memicu terbentuknya antibodi untuk meningkatkan kekebalan tubuh.
Keduanya, lanjut Saptawati, sama-sama mendukung kesehatan tubuh, bukan saling menghilangkan efek. Air kelapa dapat menghilangkan efek vaksin hanyalah mitos.
Jadi dapat disimpulkan bahwa informasi yang menyebutkan bahwa garam dan air kelapa dapat menghilangkan vaksin yang bersarang di dalam tubuh merupakan hoaks kategori misleading content atau konten menyesatkan.
Editor: Ariful Hakim