Ini Alasan Atap JPO Sudirman Dihilangkan | Cek&Ricek Anugerah Pewarta Astra 2025 - Satukan Gerak, Terus Berdampak
Foto: Doc. Anies Baswedan

Ini Alasan Atap JPO Sudirman Dihilangkan

Ceknricek.com -- Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menjelaskan alasan atap Jembatan Penyebrangan Orang (JPO) lawas di Sudirman ini dihilangkan yaitu untuk memberikan pengalaman baru bagi penggunanya.

"Kini pemandangan pencakar langit di sekitarnya tampak jelas dan memberikan pengalaman berjalan yg menyenangkan bagi siapa pun yang menyeberang," ujar Anies dikutip laman Facebooknya, Jumat (8/11).

Menurut Anies, keunikan koridor Sudirman adalah adanya jejeran gedung pencakar langit. Tapi selama ini, justru unsur pemandangan gedung tinggi tidak ditonjolkan sebagai unsur pengalaman saat berjalan kaki di koridor Jalan Sudirman ini.

Foto: Doc. Anies Baswedan

"JPO itu kini berfungsi ganda sebagai anjungan melihat lansekap megahnya koridor Sudirman," kata Anies.

Baca Juga: Mengenal Program 100% "Renewable Cities and Regions Roadmap" Pemprov DKI

Anies menjelaskan, jika JPO ini menghubungkan area indoor dengan indoor, misalnya antara dua bangunan gedung, maka penutup/atap memang menjadi keharusan. Tapi yang menghubungkan antara dua area outdoor dengan outdoor, maka JPO itu adalah bagian dari ruang terbuka.

Foto: Doc. Anies Baswedan

Anies menambahkan, JPO itu juga tidak ada halte TJ di tengahnya sehingga tidak ada antrean dan lebih lengang, maka bisa dibuat lebih terbuka. Di dekat JPO sudah terdapat stasiun MRT Setiabudi Astra sebagai alternatif penyeberangan.

Foto: Doc. Anies Baswedan

"Semalam saya juga sempat menyeberang di JPO ini, cuacanya masih rintik-rintik hujan, merasakan sensasi yang berbeda lagi," tutup Anies.

BACA JUGA: Cek OPINI, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini.


Editor: Farid R Iskandar


Berita Terkait