Minat Mahasiswa Tashkent Belajar Bahasa Indonesia Terus Meningkat | Cek&Ricek wardah-colorink-your-day
Sumber: Kemenlu

Minat Mahasiswa Tashkent Belajar Bahasa Indonesia Terus Meningkat

Ceknricek.com -- KBRI Tashkent sumbangkan 170 buku dan 450 kamus saku Indonesia-Uzbekistan kepada Tashkent State Institute of Oriental Studies (TSIOS). Dalam keterangan yang dirilis kemlu.go, Sabtu (1/2), sumbangan tersebut dimaksudkan untuk mendukung minat belajar Bahasa Indonesia yang semakin meningkat di TSIOS.

“Saat ini kegiatan belajar mengajar Bahasa Indonesia semakin berkembang dan maju dibandingkan sebelumnya, terutama sejak kedatangan Dosen BIPA (Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing) yang dikirim oleh Kemendikbud tahun 2018," ujar Rektor TIOS, Gulchekhra Rikhsievapada saat menyambut rombongan KBRI Tashkent, Kamis (30/1).

Sumber: Kemenlu

Baca juga: KBRI Delhi Ikut Sertakan Indonesia di Jaipur Literature Festival 2021

Menurut dia, di TSIOS sudah terdapat Pusat Indonesia yang diharapkan menjadi pusat untuk mengembangkan berbagai kajian ilmu lain selain bahasa, seperti ekonomi, politik dan hukum.

Dipelajarinya Bahasa Indonesia di perguruan tinggi di Tashkent menjadi pertanda bahwa budaya Indonesia semakin dihargai di negara-negara lain. Selain itu pertukaran budaya ini dapat meningkatkan people-to-people contact.

Sumber: Kemenlu

 “Dengan kehadiran buku-buku dari UPI tersebut diharapkan lebih banyak mahasiswa yang tertarik untuk belajar Bahasa Indonesia. Bahkan, tidak hanya untuk mempelajari bahasa dan budaya Indonesia, tetapi juga mempelajari Indonesia secara keseluruhan," ucap Duta Besar Indonesia untuk Uzbekistan Sunaryo Kartadinata kepada Rektor TSIOS.

BACA JUGA: Cek Berita SELEBRITI, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini.


Editor: Farid R Iskandar


Berita Terkait