Polresto Jakarta Barat Terus Buru Otak Pembakar Mobil Brimob | Cek&Ricek Anugerah Pewarta Astra 2025 - Satukan Gerak, Terus Berdampak
Foto: Line Today

Polresto Jakarta Barat Terus Buru Otak Pembakar Mobil Brimob

Ceknricek.com -- Anggota Polres Metro Jakarta Barat memburu pelaku yang menyuruh empat pembakar mobil Brimob berinisial SI, DO, WN, dan DY, saat aksi massa rusuh di Slipi, Jakarta, pada 22 Mei 2019. Perburuan tersebut disampaikan Kapolres Metro Jakarta Barat Komisaris Besar Polisi Hengki Haryadi di Jakarta, Sabtu (15/6). "Kami masih kejar," kata dia.

Kombes Hengki memaparkan, polisi telah mendapatkan identitas dan ciri orang yang diduga menyuruh pelaku bertindak rusuh saat aksi anarkis tersebut. Ia mengungkapkan para pelaku yang membakar mobil dan mencuri senjata milik anggota Brimob itu mendapatkan bayaran Rp300.000 per orang.

Hengki mengungkapkan, keempat pelaku tersebut diperintahkan seseorang untuk bertindak rusuh saat aksi 22 Mei. "Jadi, (mereka) ke sana bukan untuk berdemo, melainkan untuk rusuh dan menjarah," katanya.

Sebelumnya, anggota Polres Metro Jakarta Barat membekuk empat pencuri yang menggondol sebuah pistol milik anggota Brimob dan uang operasional pasukan sebesar Rp50 juta saat kericuhan 22 Mei.

Menurut Hengki, selain menggondol pistol jenis Glock 17 lengkap dengan 13 butir peluru, empat pencuri itu juga membawa kabur satu unit pelontar gas air mata. Keempat tersangka itu bukan kelompok pengunjuk rasa, melainkan orang yang berniat untuk melakukan kejahatan yakni menjarah barang milik pemerintah, terutama menyerang polisi.

Sumber: Wartalika

Senjata api jenis pistol Glock 17 milik anggota Brimob tersebut diamankan dari tangan tersangka SI ketika dibekuk petugas di kediamannya, Bekasi Timur. Tersangka juga merupakan pelaku yang membawa lari uang operasional pasukan sebesar Rp50 juta dan melakukan perusakan terhadap kendaraan Brimob.

Hengki menegaskan, jajaran Polres Metro Jakarta Barat masih melakukan pengejaran terhadap tersangka lain yang diduga membawa kabur satu unit pelontar gas air mata milik Brimob. (Antara)



Berita Terkait