"Tujuannya tidak lain untuk memberikan edukasi tentang pentingnya nikah secara resmi agar pasangan nikah tersebut bisa mendapatkan kepastian hukum yang sah," katanya seperti dikutip Antara.
Menurutnya hal ini dilakukan karena banyak warga Surabaya yang selama ini kesulitan mengurus surat-menyurat terkait pernikahan, sehingga Pemkot Surabaya memberikan fasilitas tersebut. Kebanyakan pasangan pengantin tersebut sebelumnya juga sudah mengikuti sidang isbat nikah tahap III dan sebagian besar pasangan nikah massal ini telah memiliki anak lewat pernikahan siri.
"Jadi ini tujuannya untuk melegalitas pasangan yang sebelumnya belum punya akta nikah," ujarnya.
Baca Juga: Cut Tari Resmi Menikah dengan Richard Kevin
Dalam momen itu, pria yang pernah menjabat Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Surabaya ini juga memberikan selamat kepada para pasangan pengantin yang telah melakukan isbat nikah.
"Peristiwa penting dan bersejarah ini akan menjadi momen penting yang tak terlupakan. Mudah-mudahan bisa menjadi pasangan yang sakinah mawadah dan warahmah," katanya.
Salah satu pasangan nikah dengan usia tertua bernama Suyatno (61) dan Susilowati (54) pun mengucapkan terimakasih banyak untuk Pemkot Surabaya yang memfasilitasi kegiatan ini. Warga Jalan Tambak Asri ini memang diketahui telah melakukan nikah siri sejak 1996, dan mempunyai 5 orang anak.
"Saya berharap ke depan masa depan anak-anak saya bisa lebih enak, baik sekolah maupun kerja," kata Suyatno.
Di samping acara nikah massal, dalam kesempatan itu juga diadakan beberapa lomba di antaranya lomba fesyen, rias pengantin, serta pemberian penghargaan kepada mahasiswa pendamping.
BACA JUGA: Cek OLAHRAGA, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini.
