Sejarah Hari Ini: Galaksi Pusaran Ditemukan Charless Messier | Cek&Ricek Anugerah Pewarta Astra 2025 - Satukan Gerak, Terus Berdampak
Sumber: Wikipedia

Sejarah Hari Ini: Galaksi Pusaran Ditemukan Charless Messier

Ceknricek.com -- Charles Messier, seorang astronom dari Perancis di suatu malam mengamati objek-objek antariksa, nebula, dan gugusan bintang di bumantara Paris yang kerap membingungkan para pencari komet. 

Tanpa sengaja ia malah menemukan sebuah kumpulan bintang yang kemudian dikenal dengan nama galaksi pusaran, tepat hari ini, 246 tahun yang lalu, 13 Oktober 1773.  

Galaksi yang kini menjadi salah satu galaksi paling terkenal di langit dan memiliki nama lain Messier 51a (M51) itu dapat diamati oleh para amatir dengan menggunakan binokular. Seperti apakah wujudnya dan bagaimana ia terbentuk? 

Kabut Gas dan Big Bang

Pernahkan Anda pada suatu pagi terbangun sebelum matahari terbit dan melihat di langit luar sangat berkabut? Jika iya, luangkanlah waktu sebentar hingga matahari nampak, dan perlahan kabut tersebut mulai menghilang terbakar matahari.

Seperti itulah kira-kira proses terbentuknya galaksi pertama kali terbentuk menurut hipotesis Fowler (1957). Menurut fisikawan dari Amerika Serikat ini, dahulu alam semesta hanya dipenuhi kabut tebal dari gas hidrogen yang sangat besar dan berada di luar angkasa. 

Galaksi Pusaran Ditemukan Charless Messier
Sumber: NASA

Baca Juga: Christian Huygens Sang Penemu Titan

Mereka kemudian bergerak perlahan mengadakan rotasi sehingga keseluruhannya berbentuk bulat. Karena gaya beratnya (gravitasi) perlahan mereka mengadakan kontraksi sama lainnya. Pada bagian yang berkisar lambat dan mempunyai gravitasi lebih besar kemudian terbentuklah bintang-bintang setelah berpuluh ribu tahun. 

Dalam hipotesis lain, menurut Edwin Hubble, Kosmolog dari Missouri AS ini berhipotesa bahwa galaksi terbentuk dari sebuah dentuman besar atau Big bang yang kemudian membentuk sistem tata surya dan galaksi.  

Teori Big Bang sendiri menyatakan bahwa alam semesta berasal dari kondisi super padat dan panas yang kemudian mengembang terus menerus setiap harinya sejak 13,7 miliar tahun lalu. 

Galaksi Pusaran Ditemukan Charless Messier
Sumber: Spacing

Menurut beberapa penelitian, Teori Bigbang merupakan teori yang terkuat dari proeses pembentukan galaksi. Dalam proses pembentukannya nanti, kemudian treciptalah bermacam bentuk galaksi seperti Elips, Spiral, Spiral Berpalang, dan Tak Beraturan.  

Galaksi Pusaran sendiri temasuk salah satu galaksi spiral dimana bagian-bagian utama galaksi ini terdiri dari halo, bidang galasi (lengan spiral) dan bulge (bagian pusat galaksi yang menonjol).  

Pada awalnya, galaksi Pusaran tidak diakui oleh para astronom. Namun Edwin Hubble berhasil menemukan Variiabel Chepeid yang bisa membuktikan bahwa benda disekitarnya merupakan galaksi terpisah  serta adanya galakis pusaran yang berdiri sendiri.  

Bertetangga Dengan Galaksi yang Lebih Kecil

Terletak di rasi bintang Canes Venaceti, M51 dapat ditemukan dengan menggunakan teropong dalam kondisi langit gelap dengan mengikuti rasi  bintang Biduk, Ursa Major dan pergi 3,5 derajat ke arah tenggara. Bulan terbaik untuk mengamati galaksi ini adalah bulan Mei. 

Bila penglihatan dari pencarian ini pas, teleskop Anda akan menemukan sebuah objek kecil dari galaksi yang lain dan bertetangga dengan Messier 51a. Objek tersebut adalah galaksi pendamping yang bernama NGC5195 dan berinteraksi terus menerus antar kedua galaksi tersebut. 

Galaksi Pusaran Ditemukan Charless Messier
Sumber: NASA

Baca Juga: Sejarah Hari Ini: Planet Neptunus Ditemukan

Dari simulasi terakhir, struktur bentuk galaksi Pusaran juga dipngaruhi oleh galaksi tentangganya yang lebih kecil itu yang yang lewat di lengan spiralnya sejak 500-600 juta tahun yang lalu. Meskipun  terlihat berjkarak cukup dekat (di dalam gambar) kedua galaksi tersebut berjarak sekitar 25 juta tahun cahaya dari konstelasi Canes venatici. 

Dikutip dari NASA, warna yang menawan dari kedua galaksi ini ini juga mewakili komposisi dari dan usia galaksi itu. Warna merah mewakili cahaya  

inframerah serta kandungan hidrogen di dalam proeses pembentukan bintang raksasa.  

Warna biru dapat juga dikaitkan dengan umur bintang yang lebih muda dan panas. Sedangkan warna kuning biasanya berasal dari bintang yang lebih tua atau berusi lebih dari milyaran tahun. 

Galaksi Pusaran Ditemukan Charless Messier
Sumber: Variouslight

Hingga saat ini, kedua galaksi itu merupakan salah satu pasangan dari milyaran galaksi yang saling berinterksi dan paling banyak dipelajari oleh para astronom.  

Penemuan terbaru dari galaksi ini adalah terjadinya sebuah ledakan atau supernova tipe II yang terdeteksi di galaksi Pusaran hingga memuncak pada magnitudo 12,1.

BACA JUGA: Cek OPINI, Opini Terkini Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini. 



Berita Terkait